Home » Ph air Mineral Yang Baik Untuk Dikonsumsi

Ph air Mineral Yang Baik Untuk Dikonsumsi

Air mineral adalah air yang bersumber dari mata air yang mengandung berbagai mineral, seperti garam dan senyawa belerang. Air mineral biasanya diam atau berkilau (berkarbonasi / berbuih) sesuai dengan ada atau tidak adanya gas yang ditambahkan

 

Saat ini, jauh lebih umum air mineral dikemas kedalam botol di sumbernya untuk konsumsi. Kualitas air yang baik sangat penting untuk kesehatan manusia. Akan tetapi, seiring dengan pertambahan populasi dan lingkungan alami yang terdegradasi, memastikan ketersediaan air yang cukup dan aman untuk setiap orang menjadi semakin sulit.

 

        Air yang bersih dan bening  dilihat oleh kasat mata tidak semua memiiki kualitas yang baik, walaupun kandungan mineral dalam air tersebut tinggi, tentu semua ada batasannya. Bolehlah kalau air tersebut digunakan untuk mencuci, mandi dan keperluan rumah tangga yang lain. Tapi apakah semua air yang bersih dan bening itu dapat diminum dan bebas bakteri? Tentu tidak, hal ini mengaskan bahwa tidak semua air dapat diminum.

         Rekomendasikan air yang dapat diminum harus berada pada pH antara 6,5 ​​hingga 8,5 pada skala yang berkisar dari 0 hingga 11. Tingkat pH terbaik untuk air minum berada tepat di tengah pada angka 7. Air yang memiliki pH Kisaran di luar rekomendasi ini mungkin merupakan tanda bahwa air mengandung logam berat atau bahan kimia.

Di daerah perkotaan teknologi pemurnian air atau filter digunakan dalam sistem air kota untuk menghilangkan kontaminan dari sumber air (air permukaan atau air tanah) sebelum didistribusikan ke rumah, bisnis, sekolah, dan penerima lainnya. Air yang diambil langsung dari sungai, danau, atau akuifer dan yang tidak memiliki pengolahan akan memiliki kualitas yang tidak pasti.

Air yang telah ditandai dengan tingkat keasaman tinggi kemungkinan belum melalui langkah-langkah filtrasi yang tepat dan masih mengandung polutan seperti pestisida dan bahan kimia yang menimbulkan risiko kesehatan dan membuatnya tidak aman untuk diminum. Ini juga bisa merupakan hasil dari pipa air yang telah kotor atau berkarat seperti pipa yang terbuat dari timah dan tembaga. Air dengan tingkat keasaman tinggi di bawah 7 pada skala pH juga kemungkinan akan membawa bau dan tidak terasa sebersih air yang siap minum.

Air adalah sumber daya alam yang dapat diperbahurui, namun di beberapa kasus dan tempat tertentu, air merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Oleh karena itu dalam menggunakan air haruslah kita lebih bijak, untuk keperluan apapun.

 

Kategori

Pipa PVC, Pipa PPR dan Pipa PEX : Apa saja perbedaannya?

27 September 2020

PIPA PVC Anda mungkin akrab dengan pipa PVC. Pipa plastik putih yang biasa digunakan untuk pipa ledeng dan drainase. PVC […]

Baca Artikel..
5 Penyebab Utama Pipa Bocor

Pipa Bocor: 5 Penyebab Utama Yang Harus Anda Ketahui

07 Juli 2020

Pipa bocor merupakan masalah yang sangat merugikan dan mengganggu aktivitas sehari hari rumah tangga. Air bersih merupakan salah satu komponen […]

Baca Artikel..
pipa galvanis

Perlukah Pipa Galvanis Diganti?

22 November 2019

Pada rumah atau bangunan yang berusia cukup tua, pipa galvanis banyak menjadi sumber masalah yang cukup mengganggu bahkan merugikan secara […]

Baca Artikel..
Scroll to Top